Sekilas info

Salam Olahraga...
Selama berlangsung pelatihan ini SSB Lima Daya sudah beberapa kali mengadakan pertandingan persahabatan dengan beberapa SSB antara lain Melintang FC, Bukit Tani dan Ajax (Jl. Baru). Uji coba SSB ini antara lain tujuannya menjalin persahabatan antar sesama praktisi / aktifitis SSB di Pkpinang. Dengan sepakbola hubungan ini semakin erat dan hangat antar SSB. Bagi Lima Daya sendiri selain silaturahmi juga ingin melihat sejauhmana pelatihan yang sudah diterapkan dilihat dari kemajuannya. Pemantauan ini lebih melihat  pada aspek psikomotor atau ketrampilan siswa. Adapun ciri-ciri yang dapat terlihat jelas dimana siswa Lima Daya mulai memahami arti permainan dan konsep permainan sepakbola. Dan terutama nilai suatu pertandingan yang semata-mata pihak Lima Daya tidak memprioritaskan menang dan menang dalam setiap game uji coba ini. Yang diutamakan siswa-siswa Lima Daya harus bermain berkembang yang ditandai dengan terlihat bentuk (pola) permainan. Titik-titik dimana setiap pemain dapat menempatkan / memposisikan dirinya sehingga dalam permainan nampak adanya kerjasama tim. Standard kerja sama untuk level SSB (usia 8-12 th) ini tidak sama level dengan standard kerja sama tim U-14 sampai dewasa. Jadi distandarisasi dengan kemampuan afektif, kognitif dan psikomotor disesuaikan dengan anak-anak usia tersebut.


Arti dan konsep permainan sepakbola
Sejauh ini hasil uji coba bagi Lima Daya yang tidak hanya dilihat dari score menang-kalah, tetapi adanya kemajuan dalam aspek kejiwaan antara lain mulai mengerti bahwa permainan sepakbola memerlukan teman dan ada lawan. Teman (team mate) pada tim kita sangat diperlukan guna mencapai tujuan (goal) yaitu memindahkan bola dengan menggulirkan, mengoper (jarak pendek-sedang-jauh) dan terutama adanya penyelesaian yaitu meletakkan bola ke dalam gawang lawan yang disebut goal (scoring). Tetapi tidak semudah yang dibayangkan untuk mempraktikkan rencana satu tim kita karena ada tim tandingan yang memiliki rencana dan tujuan yang sama. Karena itulah semakin kita mengutamakan bola mengalir dari kaki ke kaki kawan dalam tim maka bola semakin cepat berpindah menuju ke depan mulut gawang lawan untuk segera kita selesaikan. Kerja sama setiap pemain dimulai dari kick-off sampai peluit panjang berakhir itu perlu dijaga dan diusahakan nampak dalam permainan berlangsung. Kerja sama tim harus nampak pula di semua penjuru dan lini (barisan) mulai dari bawah, tengah dan depan (area serang).
Lawan tanding tidak akan membiarkan dengan mudah bola mengalir ke arah (daerah) mereka dan tidak akan rela melihat bola dimainkan oleh tim lain. Oleh karena itu usaha mereka apabila kehilangan bola akan berusaha merebut kembali dan menguasai bola / permainan. Dengan adanya rencana dan tujuan sama antar tim ini maka permainan tiap-tiap tim harus mempunyai cara, jalan atau dikenal dengan strategi. Biasanya strartegi identik dengan taktik. Taktik-strategi akan berjalan mulus (terlaksana baik) jika tehnik dasar sepakbola mulai dikuasai setiap pemain dalam tim. Tanpa tehnik maka akan kembali seperti permainan biasa / mentah tanpa ada campur tangan seorang pelatih.